Ini Syarat Dapat Bantuan Rp 7 Juta Pembelian Motor Listrik

Comments · 209 Views

Pemerintah mengumumkan untuk memberikan bantuan pembelian unit baru motor listrik maupun konversi sebesar Rp 7 juta. Itu mulai berlaku tanggal 20 Maret 2023.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengutarakan, kontribusi pembelian sepeda motor listrik baru diberi sekitar 200 ribu unit sampai Desember 2023. Bujet yang dipersiapkan capai 1,75 triliun.

"Ketentuannya mempunyai sarana produksi di Indonesia dan minimum TKDN (Tingkat Elemen Dalam Negeri) 40 %. GESITS dan Selis itu justru TKDN-nya telah lebih dari 40 %," katanya, Senin (6/3/2023).

Selainnya Gesits dan Selis, jenama motor listrik yang lain yang memperoleh kontribusi ini ialah Volta. Agus minta, produsen yang lain untuk manfaatkan program ini dengan tingkatkan TKDN dalam produknya.
Untuk warga yang akan beli motor listrik dapat tiba ke diler paling dekat. Jika tertarik sama salah satunya mode, tenaga penjual akan mengecek NIK (Nomor Induk Kependudukan) pada KTP.

"Tidak dapat (buat) 2x berbelanja, seseorang harus dengan 1 NIK yang serupa. Selanjutnya bila ingin dipasarkan kembali, itu jangan. Kami telah persiapkan polanya dalam kurun waktu dekat semoga telah usai," ucapnya.
Jika memiliki hak, konsumen langsung mendapatkan diskon. Claim stimulan nanti perlu disodorkan oleh faksi diler ke Himbara (Himpunan Bank Punya Negara). Jangan ada peningkatan nilai jual oleh produsen saat pemberian stimulan berjalan.

"Bank Himbara akan mengecek kelengkapan. Jika usai, Himbara akan bayar pergantian stimulan ke produsen. Proses ini memudahkan kami untuk mengatur," terangnya.

Kepala Tubuh Keuangan Pajak Kemenkeu Febrio N. Kacaribu menerangkan, barisan yang jadi fokus utama yang menerima kontribusi yaitu aktor UMKM, terutamanya yang menerima KUR (Credit Usaha Masyarakat) dan yang menerima BPUM (Kontribusi Produktif Usaha Micro).
"Konsumen setia listrik 450 VA sampai 900 VA didorong untuk memperoleh kontribusi ini. Diharap, ini sanggup menggerakkan efektivitas keproduktifan mereka terutamanya UMKM," ujarnya

Baca berita lain http://109.123.233.5

Comments